Elektro Club

Elektro Club memfasilitasi seluruh warga elektro dalam rangka meningkatkan kompetensi dan pengetahuan dibidang elektro.

Pengurus HME FPTK UPI 2014-2015

Dukung kami dalam mewujudkan HME FPTK UPI yang lebih baik lagi!

Under Construction

Please be patient for this inconvenience.

Profil HME

Sejarah singkat, rantai kepengurusan, dan arti lambang HME.

Inilah Komunitas Technopreneur dari ELEKTRO UPI

Komunitas Technopreneur membangun karakter kewirausahaan mahasiswa.

NEWS UPDATE

Rabu, 05 Desember 2012

Level Controlled Water menggunakan IC AT89C51


Secara sederhana, alat ini merupakan sakelar pompa air otomatis yang biasa dipakai dirumah-rumah. Bedanya dengan sakelar otomatis yang dijual di pasaran, alat ini menggunakan elektroda sebagai sensornya. sehingga timing penyalaan pompa air bisa diatur sesuka hati. Selain itu alat ini memiliki indikator level dimana posisi air dapat diketahui.
Alat ini dikontrol menggunakan IC AT89C51 yang menggunakan bahasa assembly dalam pemrogramannya. Pada sistem ini digunakan software MIDE sebagai compilernya. Untuk perancangan rangkaian digunakan software proteus 7.10.


Pada rangkaian diatas sensor elektroda diganti dengan push button.
Untuk lebih jelasnya bisa didownload disini
Mungkin ada yang butuh proteus 7.10, juga bisa didownload disini
Untuk compiler MIDE nya bisa didownload disini

Oleh : Bayu Saputra Pribadi (Pendidikan Teknik Elektro 2010)

Rabu, 21 November 2012

Electro Club


download
Pada dasarnya organisasi kemahasiswaan merupakan implementasi dari aktivititas mahasiswa yang mempunyai fungsi sebagai wadah untuk menampung aspirasi dan mampu memberikan pengalaman kepada mahasiswa yang nantinya akan terjun ke masyarakat.Parameter keberadaan organisasi yang paling mudah adalah dengan ada atau tidaknya kegiatan yang dilakukan.

Organisasi kemahasiswaan sudah seharusnya mengadakan kegiatan-kegiatan yang menunjang  dan memberikan manfaat bagi mahasiswanya sebagai bekal nanti di masyarakat.Sehingga menyikapi hal tersebut diadakan kegiatan yang bertajuk peningkatan ilmu pengetahuan serta keterampilan bagi seluruh kader HME FPTK UPI dan juga seluruh warga Elektro FPTK UPI yang  sesuai dengan latar belakang keilmuannya yakni bidang teknik elektro dan teknik elektronika, sehingga nantinya ilmu dan keterampilan tersebut dapat bermanfaat khususnya untuk masing masing pribadi dan juga untuk masyarakat secara umumnya, sehingga dengan berbekal ilmu dan keterampilan tersebut diharapkan dapat berperan  serta dalam pembangunan nasional.

Sehingga berangkat dari pemikiran tersebut, HME FPTK UPI memfasilitasi seluruh warga elektro dalam rangka meningkatkan kompetensi dan pengetahuan dibidang elektro dengan diadakannya Elektro Club (EC) yang dalam hal ini diorganisir oleh Bidang pengembangan Teknik Elektro.
Kegiatan EC sendiri saat ini diadakan setiap hari sabtu.Dan kegiatan yang dilaksanakan pun sudah pasti berkaitan dengan keilmuan elektro dan elektronika.Dimana warga elektro yang mengikuti  kegiatan EC mendapatkan berbagai materi dan langsung dipraktekkan sehingga para peserta pun dapat lebih leluasa dan mudah memahami ilmu atau materi diperkuliahan reguler yang mungkin masih belum terbayang aplikasinya.

Kamis, 08 November 2012

Proposal Acara Temu Alumni

Proposal Temu Alumni
Proposal dapat di download di link berikut :
Proposal Temu Alumni (PDF)
Proposal Temu Alumni (DOC)

Senin, 10 September 2012

Memotivasi Mahasiswa Elektro dengan Studium General

Bidang Pendidikan dan Perpustakaan Himpunan Mahasiswa Elektro (HME) beberapa waktu yang lalu menggelar kuliah umum pada Jumat dan Sabtu (14-15/9/2012) di Auditorium Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK) Universitas Pendidikan Indonesia. Acara ini dimaksudkan untuk menumbuhkan motivasi mahasiswa baru elektro agar mereka dapat menjadi mahasiswa yang aktif secara akademik maupun aktif berorganisasi.


Suasana kegiatan Stadium General di Auditorium FPTK UPI lt 4


Di samping itu, dalam acara studium general ini disertai dengan pemaparan sistematis serta tips dan trik lolos Pimnas 2013. Diharapkan dengan studium general ini bisa membuat kader himpunan mahasiswa elektro lebih aktif, ilmiah serta berwawasan.
Studium general menghadirkan Wawan Purnama, S.Pd., M.Si. dosen Jurusan Pendidikan Teknik Elektro; Dr.Ade Ghaffar, M.Si, pakar nuklir; Drs. Asep Rukamaya, Ketua IKA (Ikatan Alumni Elektro ); sejumlah mahasiswa unggulan, pertama dari mahasiswa berprestasi dari tingkat jurusan sampai Universitas. (Adha L.T.)

Kamis, 26 Juli 2012

Buletin MIKRO

Mikro (Media Informasi Keluarga Elektro) merupakan salah satu program kerja dari Subbidang Informasi dan Komunikasi HME FPTK UPI.Pada tahun 2012 telah diterbit satu edisi yang bertepatan dengan PMB (Penerimaan Mahasiswa baru) 2012
Download MIKRO edisi satu disini

Sabtu, 23 Juni 2012

Himpunan Mahasiswa Elektro Akan Bentuk Wadah Komunikasi Antar Alumni


Himpunan Mahasiswa Elektro Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia dan JPTE FPTK UPI menggelar reuni akbar bertajuk “Temu Alumni dan Deklarasi IkA JPTE FPTK UPI 2012”, Sabtu (7/7/2012) di Gedung Balai Pertemuan Umum UPI, Jln. Dr. Setiabudhi No. 229 Bandung pukul 09.00.
“Dalam acara  ini, tidak dibatasi oleh alumni dari angkatan berapa sampai berapa, kegiatan ini diadakan untuk semua alumni yang pernah menyandang sebagai mahasiswa JPTE FPTK UPI dan juga menyandang Keluarga Besar Mahasiswa Elektro FPTK UPI,” kata Ketua HME FPTK UPI Jefry Halim, Bandung, Jumat (22/6/2012).
Mengingat jumlah alumni yang besar, kata Jefry, baik kuantitas maupun kualitas, tentu berbagai potensi positif dapat dikembangkan melalui tali perikatan antaralumni yang kuat, di antaranya adalah sumbangsih pemikiran untuk kemajuan almamater Jurusan Pendidikan Teknik Elektro. Sumbangsih kepada almamater yang dapat dilakukan melalui komunikasi aktif antar alumni akan  menciptakan potensi networking yang saling menguntungkan bagi para alumni dan Kemajuan pada JPTE FPTK UPI.
“Seharusnya, prestasi membanggakan yang diukir alumni JPTE FPTK UPI dapat diwadahi  guna menghubungkan atau memfasilitasi komunikasi antar alumni JPTE FPTK UPI, sehingga pihak alumni tidak lupa akan almamater, sementara jurusan juga tidak terkesan  lepas  tangan,” kata dia.
Keadaan  ini bila dibiarkan tanpa ada tindak lanjut, akan sangat berdampak pada kondisi yang cenderung statis bagi berbagai pihak terkait seperti mahasiswa, alumni, jurusan, fakultas, dan universitas. Di sisi lain, mahasiswa Teknik Sipil UB yang kini masih menekuni bangku pekuliahan, ingin bersilaturahmi dengan para alumni JPTE FPTK UPI yang telah melanglang buana di dunia kerja.
“Pertemuan ini dapat menjadi penyemangat mahasiswa dalam menuntut ilmu di JPTE FPTK UPI dan suatu kebanggaan yang muncul dengan melihat langsung  para Alumnus JPTE FPTK UPI yang telah sukses dalam kariernya sekarang, setelah dulunya berkuliah di JPTE FPTK UPI,” kata Jefry Halim.
Atas dasar kondisi tersebut di atas, kata dia, Himpunan Mahasiaswa Elektro FPTK UPI dan JPTE FPTK UPI merasa perlu menjadi pelopor terjalinnya wadah komunikasi antaralumnus dan mahasiswa JPTE FPTK UPI sehingga HME memutuskan untuk mengadakan acara  yang bertujuan menciptakan wadah komunikasi antaralumnus dan mahasiswa JPTE FPTKA UPI yaitu reuni akbar dalam tajuk Temu Alumni dan Deklarasi Ika JPTE FPTK UPI 2012.

Sabtu, 26 Mei 2012

Studi Banding IMAKSI ke HME

Pada hari jum’at, 25 Mei 2012 HME kedatangan kawan-kawan dari  IMAKSI. IMAKSI adalah Ikatan Mahasiswa Akuntansi yang merupakan badan eksekutif Prodi Akuntansi di jurusan Pendidikan Akuntansi FPEB. Kunjungan ke HME merupakan salah satu dari program studi banding  IMAKSI ke beberapa UKM dan Himpunan serta sekaligus mempererat tali silaturahim.
Agenda pertama dari study banding ini adalah untuk sharing mengenai struktur dan program kerja di masing-masing Himpunan. Dalam agenda pertama ini masing-masing Himpunan memberikan penjelasan mengenai struktur dan program kerja. IMAKSI sendiri memiliki 5 bidang yaitu : PSDO (kaderisasi ,akademik, school of leadership), Kesejahteraan Mahasiswa ( Advokasi ), Minat dan Bakat (asset, Info, Futsal ), Kerohanian  dan yang menarik adalah bahwa divisi Humas itu langsung dibawah sekretaris. Legislatif di Imaksi adalah DPA yang bertugas membuat UU tentang kebendaharaan, pengkaderan , Kesekretariatan, dll.
Dari diskusi tersebut dapat diambil beberapa kesimpulan mengenai kepengurusan di IMAKSI dan dengan HME, yaitu  :
  • PSDO, Kaderisasi di IMAKSI tidak mengenal Anggota Muda dan Anggota Biasa. Rasionalisasinya adalah takut terjadi ketimpangan dan kesenjangan diantara Anggota Muda dan Anggota Biasa. LKM di akuntansi bersifat wajib dan sertifikatnya digunakan prasyarat sidang.
  • Akademik mengurusi pelatihan dan persiapan mahasiswa baru yang masih belum mengenal akuntansi
  • School of Leadership merupakan pendidikan secara kontinu tentang hasil LKM.
  • Kesejahteraan Mahasiswa, Advokasi yang isinya kurang lebih sama dengan Advokasi dan pelayanan di HME
  • Minat dan Bakat
  • Aset identik dengan fasilitas
  • Info identik dengan Infokom
  • Futsal dan Paduan suara merupakan Badan semi-otonom Imaksi
  • Kerohanian memiliki program rutin yang sama dengan Kerohanian HME
Pada Agenda kedua dibuka sesi Tanya jawab. Dari masing-masing himpunan saling mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang bekualitas. diantaranya adalah yang diutarakan oleh Rizkia (bidang PSDO IMAKSI) yaitu perbedaan antara Anggota Biasa dan Anggota Muda di HME. Jefry Halim (ketum HME) mengatakan bahwa perbedaan Anggota Muda dan Anggota Biasa HME sebenarnya mengacu pada reward  yang harus diberikan HME kepada mahasiswa-mahasiswi yang telah mengikuti pengaderan sampai akhir. Dan ketentuan mengenai definisi dan Hak serta kewajibanya diatur di AD/ART HME. Dan salah satu pertanyaan dari HME pada Imaksi adalah mengenai SOP dan Proker dari sekretaris. Perwakilan dari IMAKSI mengatakan bahwa sekretaris tidak memiliki proker namun hanya  menjalankan UU kesekretariatan yang dibuat oleh DPA.
Ketua Umum IMAKSI dan ketua Umum HME
Tak terasa waktu pun semakin sore dan teman-teman dari IMAKSI pun harus melanjutkan kunjunganya ke Ormawa lain. Acarapun ditutup dengan penyerahan plakat dari IMAKSI kepada ketua umum HME serta foto bersama di tangga masuk FPTK. Dari diskusi tersebut tentunya banyak pelajaran yang bisa diambil.Dan bagi HME sendiri hal ini merupakan langkah awal yang perlu dilakukan dan rutin dilaksanakan sehingga mampu meningkatkan kinerja dari HME sendiri untuk senantiasa melayani warga elektro.